• icon Jl. Kapten A. Rivai No.23, Palembang
  • icon Sen-Jum: 7:30-16:00
Form 1 Tahun 2024

PROVINSI SUMATERA SELATAN



Tanpa Kemiskinan
1.2 Pada tahun 2030, mengurangi setidaknya setengah proporsi laki-laki, perempuan dan anak-anak dari semua usia, yang hidup dalam kemiskinan di semua dimensi, sesuai dengan definisi nasional
Kode Indikator Sumber Data Satuan Baseline Target Capaian Status
1.2.1* Persentase penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan nasional, menurut jenis kelamin dan kelompok umur. BPS % 10,97 (Maret 2024) -
1.3 Menerapkan secara nasional sistem dan upaya perlindungan sosial yang tepat bagi semua, termasuk kelompok yang paling miskin, dan pada tahun 2030 mencapai cakupan substansial bagi kelompok miskin dan rentan.
Kode Indikator Sumber Data Satuan Baseline Target Capaian Status
1.3.1.(a) Proporsi peserta jaminan kesehatan melalui SJSN Bidang Kesehatan. BPJS; DINAS KESEHATAN % 97.23 -
1.3.1.(b) Proporsi peserta Program Jaminan Sosial Bidang Ketenagakerjaan. BPJS KETENAGAKERJAAN % 20.04 -
1.3.1.(c) Persentase penyandang disabilitas yang miskin dan rentan yang terpenuhi hak dasarnya dan inklusivitas. DINAS SOSIAL Orang - -
1.3.1.(d) Jumlah Rumah Tangga yang mendapatkan bantuan tunai bersyarat/ Program Keluarga Harapan. DINAS SOSIAL Keluarga Penerima Manfaat (KPM) 314,835 -
1.3.1.( e) Persentase Masyarakat Miskin Menerima Rastra / BPNT BPS % - -
1.4 Pada tahun 2030, menjamin bahwa semua laki-laki dan perempuan, khususnya masyarakat miskin dan rentan, memiliki hak yang sama terhadap sumber daya ekonomi, serta akses terhadap pelayanan dasar, kepemilikan dan kontrol atas tanah dan bentuk kepemilikan lain, warisan, sumber daya alam, teknologi baru, dan jasa keuangan yangtepat, termasuk keuangan mikro.
Kode Indikator Sumber Data Satuan Baseline Target Capaian Status
1.4.1.(a) Persentase Perempuan Pernah Kawin berusia 15-49 tahun yang proses kelahiran terakhirnya di fasilitas kesehatan.(40% Terbawah) BPS % 82.92 -
1.4.1.(b) Persentase anak berusia 12-23 bulan yang menerima imunisasi dasar lengkap.(40% Terbawah) BPS % 71.3 -
1.4.1.(c) Prevalensi penggunaan metode kontrasepsi (CPR) semua cara pada Pasangan Usia Subur (PUS) usia 15-49 tahun yang berstatus kawin. (40% Terbawah) BPS % 70.88 -
1.4.1.( d) Persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap layanan sumber air minum layak dan berkelanjutan.(40% Terbawah) BPS % 52.31 -
1.4.1.( e) Persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap layanan sanitasi layak dan berkelanjutan (40% Terbawah) BPS % 78.62 -
1.4.1.(i ) Angka Partisipasi Murni (APM) SMA/MA/sederajat. (40% Terbawah) BPS % 61.24 -
1.4.1.(j ) Persentase Penduduk Usia 0-17 Tahun Dengan Kepemilikan Akta Lahir (40% Terbawah) BPS % 90.05 -
1.4.1.( k) Persentase rumah tangga miskin dan rentan yang sumber penerangan utamanya listrik baik dari PLN dan bukan PLN.(40% Ke Bawah) BPS % 98.87 -
1.5 Pada tahun 2030, membangun ketahanan masyarakat miskin dan mereka yang berada dalam kondisi rentan, dan mengurangi kerentanan mereka terhadap kejadian ekstrim terkait iklim dan guncangan ekonomi, sosial, lingkungan, dan bencana
Kode Indikator Sumber Data Satuan Baseline Target Capaian Status
1.5.1* Jumlah korban meninggal, hilang, dan terkena dampak bencana per 100.000. BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH Jiwa PM -
1.5.1 (a) Jumlah lokasi penguatan pengurangan risiko bencana daerah. BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH Kabupaten/Kota 17 -
1.5.1 (b) Pemenuhan kebutuhan dasar korban bencana sosial. DINAS SOSIAL; BPBD Orang 6,215 -
1.5.1 (c) Pendampingan psikososial korban bencana sosial. DINAS SOSIAL; BPBD Orang - -
1.5.1 (d) Jumlah daerah bencana alam/bencana sosial yang mendapat pendidikan layanan khusus. DINAS PENDIDIKAN;BPBD Kabupaten/Kota - -
1.5.1 (e) Indeks risiko bencana pada pusat-pusat pertumbuhan yang berisiko tinggi. BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH Indeks Resiko 137.31 -
1.5.3* Dokumen strategi pengurangan risiko bencana (PRB) tingkat nasional dan daerah. BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH Dokumen 2 -
1.a Menjamin mobilisasi yang signifikan terkait sumber daya dari berbagai sumber, termasuk melalui kerjasama pembangunan yang lebih baik, untuk menyediakan sarana yang memadai dan terjangkau bagi negara berkembang, khususnya negara kurang berkembang untuk melaksanakan program dan kebijakan mengakhiri kemiskinan di semua dimensi.
Kode Indikator Sumber Data Satuan Baseline Target Capaian Status
1.a.1* Proporsi sumber daya yang dialokasikan oleh pemerintah secara langsung untuk program pemberantasan kemiskinan. BAPPEDA Rupiah 1,222 Triliun -
1.a.2* Pengeluaran untuk layanan pokok (pendidikan, kesehatan dan perlindungan sosial) sebagai persentase dari total belanja pemerintah. BAPPEDA Rupiah (Juta) (Fungsi Pendidikan) 2.680.415 -
1.c Peningkatan Aset Masyarakat Miskin
Kode Indikator Sumber Data Satuan Baseline Target Capaian Status
1.c.1 Kepemilikan Aset (emas,perahu,motor) BASIS DATA TERPADU (BDT) Rumah Tangga (RT) PM -
1.c.2 Rumah tangga layak huni penduduk miskin BASIS DATA TERPADU (BDT) Rumah Tangga (RT) PM -
1.d Peningkatan Daya Beli Masyarakat Miskin
Kode Indikator Sumber Data Satuan Baseline Target Capaian Status
1.d.1 Pengeluaran konsumsi per kapita per tahun BPS Rupiah (Ribu) 11.472 -
1.d.2 Besaran Garis Kemiskinan BPS Rupiah 554.197 (Maret 2024) -